Kepanjangan Amd Keb: Singkatan Gelar D3 Bidan
Biasanya, para remaja yang baru menyelesaikan pendidikannya di sekolah
tingkatan terakhir seperti SMA, SMK dan MA cenderung merasa kebingungan
ketika memilih Universitas sebagai jenjang pendidikan berikutnya. Mereka
pasti memilih Universitas yang mempunyai fakultas yang ingin mereka
masuki, biasanya pada saat memilih para calon mahasiswa tersebut harus
memilih fakultas sesuai minat dan kemampuannya. Hal ini berguna agar
mereka tidak putus di tengah jalan ketika menjalankan pendidikan karena
segala sesuatunya yang dipaksakan tidak akan memberikan hasil yang baik
untuk kedepannya.
Salah satu fakultas yang banyak dipilih oleh calon mahasiswa / mahasiswi
adalah kebidanan, biasanya fakultas kebidanan ini lebih banyak dipilih
oleh para wanita atau calon mahasiswi. Walaupun sekilas terlihat mudah,
tetapi fakultas ini juga sama dengan fakultas lainnya yang mempunyai
tingkat kesulitan dan kerumitan tersendiri. Namun, setiap halangan
tersebut harus dapat dihadapi, untuk mendapat gelar bidan yang
sesungguhnya. Terlebih lagi, jika mereka menuntut pendidikan yang berada
jauh dari kota asalnya sehingga hal tersebut akan menambah beban
tersendiri saat jauh dari keluarga dan orang-orang terdekat.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk menjadi seorang bidan harus
membekali diri sendiri dengan niat yang kuat. Hal tersebut disebabkan
karena profesi ini selalu berkutat dengan kesehatan dan nyawa seseorang.
Tak hanya dokter, bidan juga harus bekerja secara profesional dan harus
bekerja dengan penuh kesabaran.
Ada banyak sekali singkatan gelar akademik perguruan tinggi di
Indonesia, hal ini juga berlaku pada singkatan gelar akademik untuk
bidan. Bidan tak hanya profesi yang memiliki satu singkatan gelar
akademik saja karena terdapat beberapa singkatan gelar akademik untuk
bidan. Berbeda dengan profesi lainnya, agar disebut sebagai bidan
seseorang hanya dituntut untuk menyelesaikan pendidikan di Perguruan
Tinggi pada tingkat Diploma saja.
Menurut id.wikipedia.org, gelar yang akan diberikan kepada lulusan
jenjang diploma adalah gelar vokasi. Gelar vokasi merupakan gelar
diploma dari pendidikan vokasi atau akademi yang menghasilkan keahlian
dalam bidang tertentu dari suatu perguruan tinggi. Gelar tersebut diatur
oleh senat perguruan tinggi dan ditulis di belakang nama penyandang
gelar yang berhak dengan mencantumkan singkatannya. [1]
Apa Arti A.Md.Keb dalam Kebidanan?
Salah satu gelar yang didapatkan setelah menyelesaikan pendidikan
kebidanan adalah A.Md.Keb. Gelar tersebut merupakan kepanjangan dari
Ahli Madya Kebidanan yang didapatkan oleh seseorang yang telah
menyelesaikan D3 (Diploma 3). Sementara untuk seseorang yang baru
menyelesaikan D1 mendapatkan gelar AP (Ahli Pratama) dan untuk seseorang
yang menyelesaikan D2 mendapatkan gelar AMa (Ahli Muda).
Setelah menempuh pendidikan Diploma atau menyelesaikan D3, lulusan yang
telah mendapatkan gelar AMd Keb diharapkan dapat menjadi bidan yang
mempunyai ilmu pengetahuan dan keterampilan lain yang berhubungan dengan
kesehatan masyarakat.
Berdasarkan informasi yang diambil dari situs bimbingan.org, seorang
bidan juga harus menguasai ilmu lain seperti etika atau dasar untuk
memberikan pelayanan pada masyarakat terutama pada ibu hamil yang akan
melahirkan maupun sesudah melahirkan beserta bayi yang baru saja
dilahirkan. Semua pelayanan tersebut harus disesuaikan dengan budaya
dimana bidan tersebut ditugaskan. Selain itu, bidan juga harus
membagikan ilmunya pada mereka agar meningkatkan kesejahteraan
masyarakat terutama dalam bidang kesehatan keluarga, KB, perencanaan
kehamilan dan lain sebagainya.
SEMOGA BERMANFAAT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar